Kami pertama kali bertemu pada tahun 2022, dipertemukan sebagai teman oleh takdir yang sederhana. Sebuah universitas yang sama, sebuah grup media sosial yang mempertemukan banyak wajah asing, namun di sanalah semuanya bermula. Saat itu, kami hanya berdua orang yang berjalan di jalur masing-masing, tanpa pernah menduga bahwa jalan ini perlahan akan bersilangan.
Waktu berlalu, membawa kita ke bulan April 2024. Saat itu, Triyansyah, dengan ketulusan yang menyentuh, menyatakan niatnya untuk mengenal Esih lebih dalam. Bukan sekedar mengenal, tapi menapaki jalan menuju keseriusan. Kami berbincang panjang, mendalami isi hati, berbagi cerita, harapan, dan impian. Dalam percakapan itu, ada keyakinan yang perlahan tumbuh, seolah-olah alam semesta menyelaraskan langkah kami.
Pada 10 November 2024, langkah besar itu tiba. Triyansyah datang bersama keluarganya, membawa niat baik yang penuh keberanian ke rumah Esih. Hari itu menjadi saksi awal perjalanan kami, saat keluarga kami bersatu dalam niat suci untuk menyempurnakan cinta.
Dan kini, dengan segala doa yang terhimpun, kami memilih tanggal 9 Februari sebagai hari yang istimewa. Hari di mana dua hati bersatu dalam ikatan janji, hari yang akan menjadi awal perjalanan kami sebagai satu, dikelilingi cinta keluarga dan restu dari Yang Maha Kuasa.