Awal Pertemuan
Takdir menyatukan kita dengan cara yang sederhana namun penuh makna—melalui perantara yang tak terduga. Pertemuan di lereng Lawu menjadi awal dari kisah yang tak pernah kita rancang, tetapi hati kita saling menemukan dalam satu tatapan. Tanpa kata, tanpa janji, kita memilih melangkah bersama. Waktu mengajarkan arti cinta melalui badai dan pelangi—luka yang perlahan sembuh, ego yang belajar mengalah, namun selalu ada alasan untuk tetap bertahan. Hingga akhirnya, Oktober 2024, kita mengikat janji dalam sebuah lamaran. Kini, langkah kita semakin dekat menuju hari yang paling dinanti. Pada 10 April 2025, bukan lagi “aku” dan “kamu”, melainkan “kita” dalam ikatan suci pernikahan. Bersama, kita akan menulis kisah selamanya.